Tips Cuan Tambahan bagi Mahasiswa dengan Freelance

Sebagai Pelajar atau Mahasiswa, biasanya kamu mulai berpikir gimana ya biar dapet uang jajan tambahan? Bener ga nih? Rata-rata sih emang bener. Tenang dude, ada dua pilihan biar dapet cuan sendiri. Nih aku kasih tau ya, kamu bisa kerja part time tapi sulit banget sih nyari lowongannya mending deh mulai nyari jasa freelance.

Zaman udah berkembang dude, banyak banget situs online yang menyediakan jasa freelance. Eitsss, udah tau belum apa itu freelance? Jadi dude, freelance atau pekerja lepas merupakan sebutan bagi orang yang berstatus bekerja tetapi waktu kerja tersebut dapat diatur sendiri. Tidak seperti karyawan tetap atau profesional lainnya, yang harus memiliki jam kerja selama 8 jam sehari dan tentunya juga tidak berkomitmen kepada atasan untuk jangka waktu panjang.

Gimana tertarik ga nih sama freelance? Ya masa ga tertarik sih, katanya pengen dapet cuan tambahan. Tapi jadi freelancer juga nggak boleh sembarangan nih dude, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Nih aku kasih tau bocorannya, simak baik-baik jangan di scroll- scroll doang hehe.

5 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Memutuskan untuk Menjadi Freelancer.

1. Disiplin Mengatur Waktu

Salah satu hal yang paling menarik dari freelance adalah waktunya yang fleksibel. Semua pekerjaan dapat dilakukan baik di rumah, coworking space, ataupun kafe. Namun, yang menjadi tantangan terbesar adalah karena tidak ada waktu formal untuk bekerja, kita bisa saja lalai dalam memanfaatkan waktu tersebut. Entah godaan untuk rebahan ataupun malah scroll tik tok, jika kita tidak disiplin dalam manajemen waktu maka pekerjaan dapat terbengkalai. Oleh karena itu, penting bagi seorang freelancer untuk selalu disiplin dalam berbagai aspek, terutama berkaitan dengan mengatur waktu.

2. Mampu Mengatur Keuangan

Pendapatan freelancer tiap bulannya berbeda-beda, tergantung dari berapa banyak pekerjaan yang bisa didapat dan diselesaikan. Tentu semakin banyak project yang didapat, akan semakin banyak pula uang yang dihasilkan. Biasanya, freelancer pemula akan terlena dengan nominal di rekening begitu berbagai project diselesaikan.

3. Mampu Memasarkan Diri dan Membangun Networking dengan Baik

Dalam freelance klien tidak akan datang dengan sendirinya apabila kita tidak aktif mencari. Namun, lain cerita jika kita memiliki personal branding serta portofolio yang mumpuni. Membangun personal branding menjadi sangat penting bagi seorang freelancer. Apabila kita memiliki image yang positif, tentu akan semakin mudah mendapatkan kepercayaan dari klien. Personal branding yang mumpuni tersebut juga harus dimbangi dengan kemampuan dalam memasarkan diri serta membangun relasi yang baik.

4. Motivasi yang Kuat untuk Mencari Klien

Semakin populernya freelancing tentu akan memunculkan semakin banyak pesaing. Apabila kita masih baru bekerja secara freelance, mungkin akan sedikit sulit untuk mendapatkan klien. Oleh karena itu, dibutuhkan motivasi yang kuat dalam mencari klien dan bersaing dengan banyaknya freelancer di luar sana. Buang jauh-jauh rasa malas serta sifat mudah menyerah ketika menginjakkan kaki ke dunia freelance. Selain itu, kita juga butuh kesabaran ekstra dan keteguhan mental selama meniti karier sebagai seorang freelancer.

5. Memiliki Sumber Daya dan Pilih Bidang yang Dikuasai

Kita harus memiliki sumber daya atau peralatan yang dapat mendukung pekerjaan. Hal paling dasar yang harus dimiliki seorang freelancer adalah laptop, karena hampir semua pekerjaan kini dilakukan melalui benda tersebut. Atau apabila menjadi seorang freelancer desain grafis, tentu kita harus membekali diri dengan berbagai software editing dan peralatan pendukung lainnya.

Nah itu tadi beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelum terjun ke dunia freelancer dude. Selanjutnya nih ada beberapa tips buat kamu yang bener-bener pengen jadi seorang freelancer.

1. Atur Jadwal

Tips pertama kalau kamu sudah memutuskan untuk mengambil pekerjaan freelance, kamu harus pandai mengatur waktu sebaik mungkin dengan jam kerja freelance yang akan kamu ambil. Meskipun freelance bisa dikerjakan di mana saja tapi ada beberapa pekerjaan yang mengharuskan untuk terjun ke lapangan.

2. Pahami dan Tentukan Skill yang Kamu Miliki

Sebelum kamu mencari freelance yang tepat, kamu harus tau nih skill yang ingin kamu berikan ke perusahaan apa. Misalnya, kalau kamu belum terlalu paham tentang segala hal yang berkaitan dengan editing video, nah lebih baik kamu cari tau dan pelajari dulu tentang editing video sebelum kamu menerima jasa tersebut.

3. Cari Pekerjaan yang Tepat

Tips freelance yang ketiga ini penting banget buat kamu semua yang baru aja mulai untuk ambil kerjaan freelance. Penting banget untuk kamu mengutamakan riset tentang pekerjaan dan perusahaan yang memberikan jasa freelance.

4. Pelajari Budaya Kerja Freelance

Budaya kerja freelance pastinya berbeda dengan part time ataupun full time ya, di freelance penting banget buat kamu untuk mengenal bagaimana budaya kerjanya, misalnya aja untuk jam kerja freelance pastinya gak beraturan, kamu bisa aja mendapatkan tugas di jam malam atau saat weekend tiba, karena biasanya kamu akan berurusan langsung dengan klien perusahaan loh. Jadi waktu kerja kamu akan sangat fleksibel.

5. Bangun Komitmen

Ketika kamu siap untuk mulai berkomitmen pada pekerjaan freelance, pastikan kamu menyajikan portofolio terkini yang menunjukkan kemampuan dalam menjalankan setiap pekerjaan secara khusus.

6. Terus meningkatkan potensi

Setelah kamu mulai berkomitmen menjadi seorang pekerja penting untuk Anda terus mengembangkan keterampilan agar kamu tetap kompetitif.