Merdeka belajar, seperti apa sebenarnya?

Umum 11 bulan yang lalu Administrator 3 Menit membaca 912x Dilihat Play Pause Resume Stop
penulis.jpg

Merdeka belajar menjadi dua kata yang paling sering digaungkan belakangan ini. Merdeka belajar menjadi fokus utama program pemerintah dalam dunia pendidikan, lantas seperti apa merdeka belajar itu?.

Konsep Merdeka Belajar yang dicetuskan oleh Nadiem Makarim, sebagai menteri pendidikan tujuannya baik, agar peserta didik bahagia dalam menempuh pendidikan. Para siswa diberi kebebasan untuk mengakses ilmu.

Konsep merdeka belajar tidak lagi dibatasi oleh kurikulum, tetapi siswa dan guru harus kreatif, untuk menggapai pengetahuan.

Melihat apa yang di cetuskan menteri pendidikan Bapak Nadiem Makarim sebenarnya ingin menjawab kebutuhan pendidikan saat ini.

Kita berkaca kepada pendidikan yang selama ini berlangsung bagaimana peserta didik ditanamkan untuk menghafal materi pelajaran, mengetahui konsep secara kontekstual, dan belajar dengan tekanan dalam artian takut kepada guru.

Dampaknya siswa menjadi pengumpul-pengumpul data yang terkadang data itu tidak mereka butuhkan bahkan data-data yang tersimpan di memori otak semuanya bisa di akses saat ini dengan mudah melalui media internet.

Persoalan lainnya siswa menjadi penghafal terbaik bukan sebagai pencipta hal ini terlihat setiap olimpiade sains misalnya kita selalu menjadi juaranya. Namun dalam memperoleh Nobel hasil dari mencipta karya mungkin kita belum pernah.

Pembelajaran yang dilakukan dulunya kita hanya kontekstual dimana kita memindahkan isi buku pelajaran ke catatan siswa dan siswa menghafal catatan tersebut selanjutnya dalam ujian akan diujikan oleh guru hasilnya siapa siswa penghafal terbaik akan menjadi juara kelas.

Persoalannya apakah pelajaran yang dihafal siswa tadi mampu dia fahami fungsinya dalam menjalani kehidupan. Terkadang siswa tidak memahami apa yang dipelajarinya dan untuk apa dia pelajari.

Untuk menjawab persoalan yang terjadi dalam dunia pendidikan yang sudah berlangsung lama ini. Dibutuhkan terobosan dan inovasi pemerintah dan keinginan seluruh guru untuk berubah

Assesmen yang tertunda yang sedang dilakukan pemerintah sebenarnya salah satu upaya untuk memperbaiki pendidikan Indonesia.?

Mengukur dan mencari kebenaran dari kualitas siswa adalah upaya pemerintah untuk mengetahui dimana sebenarnya persoalan yang terjadi. Pemetaan yang dilakukan akan memunculkan formula terbaik untuk memperbaiki kekurangan dari proses pendidikan di Indonesia.

Merdeka belajar bisa menjadi perbaikan sekaligus bumerang bagi dunia pendidikan jika tidak difahami dengan betul.

Jika menganggap merdeka belajar itu adalah kebebasan kepada siswa untuk belajar, bebas seperti apa yang boleh dilakukan ini harus jelas batasannya. Karena jika sudah siswa bebas dalam kegiatan belajar bisa memiliki arti siswa boleh melakukan apapun tanpa perduli terhadap peranan guru.

Disinilah peran pemerintah menentukan kebijakan yang tepat dari hasil asesmen yang dilakukan. Saat ini ketimpangan pendidikan setiap daerah sangat jauh sekali perbedaan kualitasnya.

Mudah-mudahan secepatnya pemerintah memiliki formula tepat menyelesaikan persoalan pendidikan Indonesia yang kualitasnya semakin menurun.

Merdeka belajar kiranya menjadi salah satu jalan keluar untuk menjawab tantangan memperbaiki kualitas pendidikan. (Ricko Sanjaya Putra)

Komentar

Label Konten

Baca Juga

Apr 02, 2025 • 166x Dilihat
Bangkit dari Libur Lebaran: 7 Peluang Freelance IT yang Menjanjikan di 2025

Bangkit dari Libur Lebaran: 7 Peluang Freelance IT yang Menjanjikan di 2025 - Setelah menikmati…

Jun 04, 2024 • 732x Dilihat
Pembuatan Website Aplikasi Top Up Game dan Pulsa

Pembuatan Website Aplikasi Top Up Game dan Pulsa?- Kami Menyediakan banyak pilihan tampilan dan fitur…

May 22, 2024 • 524x Dilihat
Panduan Lengkap Menjadi Freelancer Sukses di Era Digital

Panduan Lengkap Menjadi Freelancer Sukses di Era Digital - Era digital telah membuka banyak peluang…